Pendampingan Ibu dalam Stimulasi Perkembangan Motorik Anak pada Usia Toddler
https://doi.org/10.33860/pjpm.v3i3.1206
Keywords:
stimulasi, perkembangan , motorik, toddlerAbstract
Toddler is a decisive period for the growth and development of the next stage. One of the problems at partner locations is that there are still many mothers who do not know how important it is to assess their child's development which lead to unstimulation of their children and developmental delays. The purpose of this community service activity is to increase the knowledge of mothers under five about motor development stimulation and can do it independently at home. This activity was carried out in Dewua village, Poso Pesisir Selatan District. The participants of this activity were 14 mothers with children aged 12-36 months and 5 posyandu cadres. The method of implementing this activity is in the form of demonstrations on how to assess children's development, role playing in providing stimulation, discussion and mentoring. The results of this activity showed that there were 35.7% of children with dubious development becomes no doubtful development after one month of mentoring. it is important for mothers to monitor the growth and development of children through appropriate stimulation according to the stages of child development.
ABSTRAK
Usia toddler merupakan masa penentu untuk pertumbuhan dan perkembangan tahap selanjutnya. Salah satu permasalahan di lokasi mitra yaitu masih banyak ibu yang tidak mengetahui seberapa pentingnya menilai perkembangan anak dan pada akhirnya anaknya tidak distimulasi dan terjadi keterlambatan dalam perkembangan anaknya. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan ibu balita tentang stimulasi perkembangan motorik dan dapat bisa melakukannya secara mandiri di rumah. Kegiatan ini dilaksanakan di desa Dewua, Kecamatan Poso Pesisir Selatan. Peserta kegiatan ini adalah 14 orang ibu yang memiliki anak 12-36 bulan dan 5 orang kader posyandu. Metode pelaksanaan kegiatan ini berupa demonstrasi cara menilai perkebangan anak, bermain peran dlam memberikan stimulasi, diskusi dan pendampingan. Hasil kegiatan ini menunjukan terdapat 35,7% anak dengan perkembangan meragukan, setelah dilakukan pendampingan selama sebulan sudah tidak terdapat perkembangan anak yang meragukan. Penting bagi ibu melakukan pemantauan terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak melalui stimulasi yang sesuai dengan tahapan perkembangan usia anak.
References
Agustina, A., & Betan, M. O. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Deteksi Dini Perkembangan Anak Usia Balita terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Ketrampilan Ibu dalam Melakukan Deteksi Dini Perkembangan Anak di Pusat Kesehatan Masyarakat Sikumana, Kota Kupang. Jurnal Info Kesehatan, 15(1), 1–13. https://doi.org/10.31965/infokes.Vol15.Iss1.123
Ayuba, N. (2015). Hubungan Peran Ibu dalam Stimulasi Dini dengan Perkembangan Anak Usia Toddler di Desa Hutabohu Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo (Universitas Negeri Gorontalo). Universitas Negeri Gorontalo. Retrieved from https://repository.ung.ac.id/skripsi/show/841411071/hubungan-peran-ibu-dalam-stimulasi-dini-dengan-perkembangan-anak-usia-toddler-di-desa-hutabohu-kecamatan-limboto-barat-kabupaten-gorontalo.html
B., S., Nurfatimah, N., Saadong, D., Subriah, S., & Ramadhan, K. (2022). The Relationship of Mother’s Role in Stimulation with Motor Development in Toddler. Jurnal Info Kesehatan, 20(1), 20–28. https://doi.org/10.31965/infokes.Vol20Iss1.618
Batlajery, J., Masitoh, S., Radianti, D., & Maryana, M. (2021). Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP): Pengetahuan Dan Dukungan Orang Tua (1st ed.). Makassar: Penerbit Yayasan Barcode. Retrieved from http://repository.stikesrspadgs.ac.id/494/1/kuesioner_isi.pdf
Chicago, T. U. of. (2013). Global Developmental Delay Evaluation: Evidence-based Approach. Retrieved from https://pedclerk.bsd.uchicago.edu/page/global-developmental-delay-evaluation-evidence-based-approach
Entoh, C., Noya, F., & Ramadhan, K. (2020). Deteksi Perkembangan Anak Usia 3 Bulan – 72 Bulan Menggunakan Kuesioner Pra Skrining Perkembangan (KPSP). Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 8–14. https://doi.org/10.33860/pjpm.v1i1.72
Handayani, A., & Munawar, M. (2015). Work Family Balanced and Quality of Parenting in Optimizing Children Development. Indonesian Journal of Early Childhood Education Studies, 3(1), 11–18. https://doi.org/10.15294/ijeces.v4i1.9447
Ina, A. A., & Septiani, B. N. (2020). Stimulasi Tumbuh Kembang pada Anak Usia Pra Sekolah. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Membangun Negeri, 4(1), 18–23. Retrieved from https://jurnal-umbuton.ac.id/index.php/ppm/article/download/462/464
Izah, N., Prastiwi, R., & Andari, I. (2019). Stimulasi dan Deteksi Dini Tumbuh Kembang Balita Usa 9 – 12 Bulan Menggunakan Aplikasi Tumbuh Kembang Balita di Wilayah Kelurahan Margadana. Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming, 2(2), 21–28. https://doi.org/10.30591/japhb.v2i2.1354
Kementerian Kesehatan R.I. (2015). Pedoman Pelaksanaan: Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementerian Kesehatan R.I. Retrieved from https://banpaudpnf.kemdikbud.go.id/upload/download-center/Buku SDIDTK_1554107456.pdf
Kementerian Kesehatan R.I. (2018). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan R.I. Retrieved from http://labdata.litbang.kemkes.go.id/ccount/click.php?id=19
Labir, I. K., Sulisnadewi, N., & Sumirta, I. N. (2016). Peran Ibu Dalam Menstimulasi Dengan Perkembangan Anak di Posyandu. Jurnal Gema Keperawatan, 9(1), 22–27. Retrieved from http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/3891/1/3. GABUNGAN ARTIKEL vol 9 n0 1 2016 HAL 22-27.pdf
Maryam, S., Handayani, E. T., Dewi, L. K., & Kurniawati, Y. K. (2021). Stimulasi, Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak Di Masa Pandemi Covid_19. Janita : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 28–31. https://doi.org/10.36563/pengabdian.v1i2.344
Maulina, E. I. N., Makhfudli, M., & Ulfiana, E. (2014). Perbedaan Peran Ibu dalam Stimulasi Perkembangan Anak Usia Prasekolah pada Ibu Bekerja dan Tidak Bekerja di Wilayah Kerja Puskesmas Banyu Urip Surabaya. Indonesian Journal of Community Health, 3(1), 52–56. Retrieved from https://e-journal.unair.ac.id/IJCHN/article/view/12209
Namangdjabar, O. L., & Saleh, U. K. S. (2020). Stimulation, Detection, and Early Intervention of Growth of Children Aged 1-5 Years Old for Healthcare Center’s Cadre and Parents at Kenarilang Health Center, Alor. EAS Journal of Nursing and Midwifery, 2(6), 367–363. https://doi.org/10.36349/easjnm.2020.v02i06.006
Prado, E. L., Sebayang, S. K., Apriatni, M., Adawiyah, S. R., Hidayati, N., Islamiyah, A., … Shankar, A. H. (2017). Maternal multiple micronutrient supplementation and other biomedical and socioenvironmental influences on children’s cognition at age 9–12 years in Indonesia: follow-up of the SUMMIT randomised trial. The Lancet Global Health, 5(2), e217–e228. https://doi.org/10.1016/S2214-109X(16)30354-0
Puspita, L., & Umar, M. Y. (2020). Perkembangan Motorik Kasar dan Motorik Halus Ditinjau dari Pengetahuan Ibu tentang Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia 4-5 Tahun. Wellness And Healthy Magazine, 2(1), 121–126. https://doi.org/10.30604/well.80212020
Rahmawati, I. (2019). Pendampingan Ibu dalam Stimulasi Perkembangan Motorik untuk Mengoptimalkan Perkembangan Balita di Desa Mayong Lor Kecamatan Mayong Kabupaten Jepara. Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 251–255. https://doi.org/10.32696/ajpkm.v3i1.236
Ramírez-Luzuriaga, M. J., DiGirolamo, A. M., Martorell, R., Ramírez-Zea, M., Waford, R., & Stein, A. D. (2021). Influence of enhanced nutrition and psychosocial stimulation in early childhood on cognitive functioning and psychological well-being in Guatemalan adults. Social Science & Medicine, 275, 113810. https://doi.org/10.1016/j.socscimed.2021.113810
Rantina, M., Hasmalena, H., & Karmila Nengsih, Y. (2021). Pengembangan Buku Stimulasi dan Deteksi Tumbuh Kembang Anak Usia Dini Berbasis ICT. Golden Age: Jurnal Ilmiah Tumbuh Kembang Anak Usia Dini, 6(3), 155–168. https://doi.org/10.14421/jga.2021.63-05
Rukmini. (2019). Pemberian Stimulasi dan Perkembangan Motorik Anak Usia 1-3 tahun di Kelurahan Krembangan Kecamatan Morokrembangan Surabaya. Jurnal Ners Lentera, 7(1), 45–52. Retrieved from http://journal.wima.ac.id/index.php/NERS/article/view/2493/0
Santoso, Y. D., Efendi, F., Kurnia, I. D., Susanti, I. A., Pramono, A. P., & Habibie, A. N. (2020). The Correlation Between Parental Stimulation and Motor Development in Stunted Toddlers. International Journal of Psychosocial Rehabilitation, 24(7), 9134–9139. https://doi.org/10.37200/IJPR/V24I7/PR270905
Suryani, E., & Nurul Huda Syamsiatun. (2016). Buku Saku Stimulasi Perkembangan Meningkatkan Pengetahuan dan Sikap Pada Ibu di TK Pembina. Jurnal Teknologi Kesehatan, 12(2), 86–91. Retrieved from http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/378/7/3. buku saku stimulasi.pdf
Susanti, D., & Sustini, F. (2017). Implementation on Stimulation, Detection, and Early Intervention of Child Growth and Development (Sdidtk) Program in Puskesmas Mojo, Surabaya Still Emphasize on Growth Screening. Folia Medica Indonesiana, 52(1), 51. https://doi.org/10.20473/fmi.v52i1.5209
Tjandrajani, A., Dewanti, A., Burhany, A. A., & Widjaja, J. A. (2016). Keluhan Utama pada Keterlambatan Perkembangan Umum di Klinik Khusus Tumbuh Kembang RSAB Harapan Kita. Sari Pediatri, 13(6), 373. https://doi.org/10.14238/sp13.6.2012.373-7
Wahyuningsri, W., Yudiernawati, A., & Meylia, M. (2017). Stimulasi Perkembangan Motorik Halus Pada Anak Todler. Journal of Applied Nursing (Jurnal Keperawatan Terapan), 3(1), 50–55. https://doi.org/10.31290/jkt.v(3)i(1)y(2017).page:50-55
Wauran, C. G., Kundre, R., & Silolonga, W. (2016). Hubungan Status Gizi dengan Perkembangan Motorik Kasar pada Anak Usia 1-3 Tahun di Kelurahan Bitung Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal Keperawatan, 4(2), 1–7. Retrieved from https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jkp/article/view/12914/12501
Yulianti, N., Argianti, P., Herlina, L., & Oktaviani, S. N. I. (2018). Analisis Pantauan Tumbuh Kembang Anak Prasekolah dengan Kuesioner Pra Skrining Pertumbuhan (KPSP) di BKB PAUD Kelurahan Serdang Kecamatan Kemayoran Jakarta Pusat Periode Oktober 2017. Jurnal Kebidanan, 2(1), 45–52. Retrieved from https://ejr.stikesmuhkudus.ac.id/index.php/ijb/article/download/456/314
Yunita, D., Luthfi, A., & Erlinawati, E. (2020). Hubungan Pemberian Stimulasi Dini dengan Perkembangan Motorik pada Balita di Desa Tanjung Berulak Wilayah Kerja Puskesmas Kampar Tahun 2019. Jurnal Kesehatan Tambusai, 1(2), 61–68. Retrieved from https://journal.universitaspahlawan.ac.id/index.php/jkt/article/view/1106/889
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Nurfatimah, Lisda Widianti Longgupa, Kadar Ramadhan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 International License
You are free to:
- Share, copy and redistribute the material in any medium or format
- Adapt, remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
- The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.